Wednesday, May 25, 2011

Review : Penampakan GNU/Linuk BlankON 7 Beta 1



Tim pengembang BlankON baru saja merilis versi teranyar dari sistem operasi mereka walaupun masih tahap pengembangan (development) Beta 1 tapi sistem operasi ini sangat menjanjkan untuk dicoba, dari aplikasi yang disertakan dan kernel yang digunakan sendiri tidak ada yang berubah secara drastis (major) terhitung dari versi jahitan 3. Namun dari versi Jahitan 3 dan Jahitan 5 yang sudah saya coba sebelumnya, perubahan cukup mencolok terjadi pada antar muka (icon dan themes yang digunakan) dan bug yang saya temui pada versi  Jahitan 5 (tidak munculnya icon pada network manager) juga tidak saya temui lagi.

Berikut penampakan dari GNU/Linux BlankON 7 Beta 1 :

Desktop BlankON 7
Berbeda dengan desktop Ubuntu 11.04 dan Fedora 15 yang terkesan cantik dan menggoda setiap pria,,ehh pengguna maksudnya),,  untuk mencoba,  desktop BlankON 7 Beta 1 hadir dengan konsep minimalis yang manis, yang gak bosenin untuk dipandang,, (relatif sih =)).

Libre Office Paket aplikasi perkantoran
GNU/Linux BlankON 7 Beta 1 telah menggunakan paket aplikasi perkantoran standar distribusi GNU/Linux besar pendahulunya seperti Ubuntu 11.04, Fedora 15 dan Open Suse, yaitu Libre Office yang telah mendukung format ODT (Open Document Text),  format resmi dan standar dokumen yang disahkan oleh pemerintah kita.

Gimp dan Inkscape pengolah gambar vector dan bitmap
Berbeda dengan Ubuntu 11.04 yang tidak menyertakan paket aplikasi pengolah gambar vector dan bitmap pada installer CD nya, BlankON 7 beta 1 sudah menyediakannya dan siap digunakan, bahkan dapat langsung digunakan dalam mode Live CD, jadi bisa langsung dipake buat edit foto atau gambar yang akan digunakan untuk profile picture facebook :)),


Aplikasi internet yang lebih dari cukup
Untuk urusan aplikasi internet, BlankON 7 Beta 1 menyertakan multi messenger Pidgin, Gwibber microblogging dan Evolution sebagai mail client pengganti Microsoft Outlook. Lumayanlah untuk sekedar chatting dengan doi, atau memata-matai kegiatan gadis yang kita incar di twitter :)). BlankON 7 beta 1 juga masih menggunakan Chromium 13 sebagai browser utama, yang menurut sebagian pengguna lebih gesit daripada Mozilla Firefox 4.

Icon Baru BlankON 7 Beta 1
BlankON 7 beta 1 juga hadir dengan themes dan icon baru yang lebih eyecandy, dan tidak kalah dengan icon dan user interface milik Ubuntu 11.04 dan Fedora 15, apalagi jika dipadukan dengan Gnome 3 / Gnome shell lebih mantapp :D

BlankON 7 Beta 1 dapat langsung digunakan
memainkan Film tanpa harus memasang codec tambahan
Blankon 7 Beta 1 dapat memutar Mp3 tanpa harus
memasang codec tambahan
Untuk urusan multimedia sendiri BlankON 7 Beta 1 mengikuti selera pasar indonesia, berbeda dengan distribusi besar yang tidak menyertakan codec dan plugin tertentu pada installernya karena masalah paten, BlankON 7 dapat langsung digunakan untuk memainkan berkas multimedia seperti video dan audio mp3 tanpa harus menginstall codec atau plugin tambahan, bahkan pada mode Live CD sekalipun, jadi bagi anda yang ingin memainkan kumpulan koleksi video xxxx tanpa terlacak oleh teman anda, bisa memutarnya melalui Live CD, tinggal restart hilang jejak  =))

Satu-satunya Game yang disertakan :D
Shotwell aplikasi pengelola koleksi foto digital :)
Beberapa aplikasi seperti torrent client sendiri tidak disertakan oleh BlankON 7, hal ini mungkin dilakukan untuk memberikan ruang untuk aplikasi lain pada CD installer, untuk permainan sendiri BlankON 7 hanya menyertakan mines, :D,

BlankOn 7.0 Pattimura Beta 1 GDM Login
BlankOn 7.0 Pattimura Beta 1  Plymouth
BlankOn 7.0 Pattimura Beta 1 contextual-desktop, wallpaper berganti
berdasarkan waktu (pagi,siang,sore,malam)
Menurut saya sendiri BlankON merupakan distribsui yang cukup konsisten ditengah perang distro besar dan distro lokal yang berkecamuk di dunia GNU/Linux , hal ini dapat dilihat dari BlankON 7 Beta 1 yang masih setia/istiqomah dengan desktopnya yang minimalis dan manis, walaupun bisa saja pengembangannya menggunakan Unity dan menebeng kepopulerannya :)) *gak nyambung,,,

Semoga sedikit penjelasan saya dapat menambah sedikit pengetahuan, dan menumbuhkan minat bagi Linuxer indonesia pada khususnya,  untuk sekedar mencoba.  kecil aja kok ukurannya 1 CD aja 696MB, bisa digunakan secara live juga lohh,  ;;)....